Halo, Selamat Datang.
Senang Bertemu Kamu Disini.
AKU GALILEA FALGUNI (Transformasi dari nama lama yaitu Puji Utami). Soulpreneur. Quantum Human Design dan Gene Key Intuitive Practitioner. Empowered Women & Storyteller.
Dengan senang hati akan menjadi teman dukung, teman bertumbuh, guide/ mentor dalam perjalanan transformasi dirimu untuk semakin mencintai dan mengenal dirimu lebih dalam, sehingga semakin mampu membadankan Desain Fitrah/ Otentik menggunakan tools Human Design dan Gene Key.
Aku merasakan hidupku semakin bergairah dan penuh antusiasme dalam menjalani hari-hari, living my life to the fullest dengan memaksimalkan apa yang aku punya dengan segenap hati dan pelayanan.
Maka, aku pun selalu bersemangat dalam menunjukkan suatu peta unik untuk menemukan “mutiara terpendam” dalam dirimu, dan juga siap memandu perjalananmu dalam menggali aspek luka, menunjukkan bagaimana menyembuhkan dan mentransformasinya sehingga kamu semakin selaras dengan potensi sakralmu.
Sudah menjadi bagian dari Misi Hidupku untuk menunjukkan dan membagikan padamu bagaimana itu kembali mencintai diri, bersemangat, bergairah, dan bersuka cita dalam menjalani kehidupan, menyalakan kembali harapan dan menghidupi setiap impian sebagai Ciptaan Tuhan yang fitrahnya begitu Sakral, Mulia dan Berharga.
Aku Datang Dari Semangat Dan Suka Cita Untuk Membagikan Dan Menyebarkan Apapun Yang Membuat Aku (Dan Siapapun) Semakin Mencintai Kehidupan.
Menuju 9 tahun –dan terus berlanjut– perjalananku sebagai pelaku bisnis pribadi (enteurpreneur), sangat memperkaya pengalaman dan sudut pandangku dalam memandang kehidupan lebih dalam.
Karena, realitanya, dari waktu ke waktu, hingga detik ini, aku mengamini dan menyaksikan betul bagaimana bisnis yang aku jalani dapat bertumbuh dan berkembang semakin selaras dengan Panggilan Hati.
Aku memulai bisnis konvensional di tahun 2013, mulai dari satu hal kecil yang aku sukai tanpa berharap lebih. Simply ada bagian dari diriku yang merasa haus akan suatu pengalaman yang baru dan menantang. Sehingga, untung rugi, gagal sukses, bukanlah menjadi tujuan utama atau penghalangku. Setiap manuver pilihan bisnis yang aku jalani, aku bisa katakan secara finansial tidak pernah rugi. Bahkan, cenderung naik dan semakin dikenal. Secara alami, pada setiap bisnis yang aku jalankan, aku selalu menarik customer yang loyal dan menghargai setiap produk dan kinerja yang aku lakukan. Yang kemudian, aku menyadari ada sesuatu yang ‘missing’ yang luput dari pandangan dan upaya yang aku lakukan. Yaitu, aku terhanyut mengikuti standar konvensional, yang membuat aku justru semakin frustasi (not-self-theme seorang Generator) dan tidak terhubung dengan diri. Yang ternyata, aku merasa tidak menghidupi tujuan utamaku dalam menjalankan bisnis.
Kemudian, tahun 2020 aku melepaskan bisnis konvensionalku, hingga aku bertemu dengan Human Design yang secara alami membangkitkan gairah Pusat Sakral-ku. Ada bagian dari diriku yang kembali menyala terang, menyalakan kembali harapan dan impian yang sempat padam. Semangat dan suka cita itu benderang, dan aku semakin mengerti bahwa bukanlah masa lalu, frustasi atau keterjatuhan yang menentukan keberhargaan diriku. Karena, diriku selalu berharga apapun peristiwa yang terjadi. Dan ini membuat aku semakin mencintai diriku serta mencintai kehidupan (menghidupi Incarnation Cross-ku sebagai The RAX of The Vessel of Love 3).
Aku memulai bisnis konvensional di tahun 2013, mulai dari satu hal kecil yang aku sukai tanpa berharap lebih. Simply ada bagian dari diriku yang merasa haus akan suatu pengalaman yang baru dan menantang. Sehingga, untung rugi, gagal sukses, bukanlah menjadi tujuan utama atau penghalangku. Setiap manuver pilihan bisnis yang aku jalani, aku bisa katakan secara finansial tidak pernah rugi. Bahkan, cenderung naik dan semakin dikenal. Secara alami, pada setiap bisnis yang aku jalankan, aku selalu menarik customer yang loyal dan menghargai setiap produk dan kinerja yang aku lakukan. Yang kemudian, aku menyadari ada sesuatu yang ‘missing’ yang luput dari pandangan dan upaya yang aku lakukan. Yaitu, aku terhanyut mengikuti standar konvensional, yang membuat aku justru semakin frustasi (not-self-theme seorang Generator) dan tidak terhubung dengan diri. Yang ternyata, aku merasa tidak menghidupi tujuan utamaku dalam menjalankan bisnis.
Kemudian, tahun 2020 aku melepaskan bisnis konvensionalku, hingga aku bertemu dengan Human Design yang secara alami membangkitkan gairah Pusat Sakral-ku. Ada bagian dari diriku yang kembali menyala terang, menyalakan kembali harapan dan impian yang sempat padam. Semangat dan suka cita itu benderang, dan aku semakin mengerti bahwa bukanlah masa lalu, frustasi atau keterjatuhan yang menentukan keberhargaan diriku. Karena, diriku selalu berharga apapun peristiwa yang terjadi. Dan ini membuat aku semakin mencintai diriku serta mencintai kehidupan (menghidupi Incarnation Cross-ku sebagai The RAX of The Vessel of Love 3).
Aku Datang Dari Semangat Dan Suka Cita Untuk Membagikan Dan Menyebarkan Apapun Yang Membuat Aku (Dan Siapapun) Semakin Mencintai Kehidupan.
Menuju 9 tahun –dan terus berlanjut– perjalananku sebagai pelaku bisnis pribadi (enteurpreneur), sangat memperkaya pengalaman dan sudut pandangku dalam memandang kehidupan lebih dalam. Karena, realitanya, dari waktu ke waktu, hingga detik ini, aku mengamini dan menyaksikan betul bagaimana bisnis yang aku jalani dapat bertumbuh dan berkembang semakin selaras dengan Panggilan Hati.
Bukan Jalur Pintas
Aku sadar betul, bahwa Human Design dan Gene Key sangatlah kompleks dan holistik. Dan dua tools ini bukanlah jalur pintas. Realitanya, memang tidak ada jalur pintas untuk bisa sepenuhnya hidup selaras dengan desain fitrah diri dan sepenuhnya terhubung dengan Sang Pencipta. Justru menggunakan tools ini, semakin mengajak dan memberdayakan siapapun untuk membangun kesadaran yang lebih tajam, serta mengajak siapapun untuk mengeksplorasi diri lebih dalam dan tak terbatas. Dimana dalam rangka membangun kesadaran dan eksplorasi diri, tidak lagi terbantahkan bahwa langkah nyata yang bisa dilakukan adalah #DekondisiDiri melalui Self Healing dan Purifikasi Diri, untuk bisa sepenuhnya mengakses dan membadankan Karunia Potensi, Tujuan dan Misi Tertinggi hidupnya.
Human Design itu sendiri bukanlah kepercayaan atau konsep. Melainkan suatu sistem yang menunjukkan informasi sangat kompleks tentang bagaimana manusia itu dirancang, berdasarkan waktu dan tempat kelahiran. Begitupun juga Gene Key. Bedanya, Gene Key lebih bersifat esensial karena Gene Key menunjukkan informasi tentang informasi yang terdapat pada setiap kunci Gen yang ada dalam tubuh manusia (Shadow, Gift, Sidhi). Jika Human Design adalah tentang “bagaimana”, maka Gene Key adalah tentang “apa”, yang keduanya membutuhkan KEBERANIAN DAN DEDIKASI TOTAL untuk sepenuhnya MENGHIDUPI dan MEMBADANKAN. Suatu integritas diri dalam rangka Mengabdikan Diri kepada Illahi dan Kehidupan secara OTENTIK.
Hingga akhir tahun 2021, rasa itu semakin menjelma. Ada suara di kedalaman diriku yang memanggil-manggil untuk kembali dirawat sepenuhnya, supaya aku bisa keluar dari lubang derita yang sama dan sepenuhnya menghidupi Fitrah yang ditetapkan oleh Sang Pencipta.
Maka, aku mendedikasikan diriku untuk #dekondisidiri dengan berjalan dalam praktek Self Healing dan Purifikasi Diri, seiring aku semakin dalam eksplorasi diri menggunakan Human Design dan Gene Key. Aku sadar, untuk bisa selaras dalam membadankan desain fitrah diri, perlu ada praktek de-kondisi (di semua aspek tubuh) sebagai upaya nyata proses diferensiasi diri, sebagaimana Ra Uru Hu (founder Human Design) sampaikan. Karena memang itulah tujuan dari mekanisme Human Design, agar manusia kembali menyadari keunikan dan kekuatan dirinya, yang berbeda dengan yang lainnya.
Perjalanan #DekondisiDiri melalui Self Healing dan Purifikasi Diriku, tidak ku pungkiri sangat terbantu dengan menggunakan tools Human Design, Gene Key dan Astrologi. Dalam hal ini, aku semakin terpanggil dan passionate untuk menguasai Human Design dan Gene Key lebih dalam, serta semakin bersuka cita dalam membagikan setiap hasil discovery (manifestasi Channel 29-46) kepada yang lainnya sebagai wujud Pelayanan.
Maka, aku mendedikasikan diriku untuk #dekondisidiri dengan berjalan dalam praktek Self Healing dan Purifikasi Diri, seiring aku semakin dalam eksplorasi diri menggunakan Human Design dan Gene Key. Aku sadar, untuk bisa selaras dalam membadankan desain fitrah diri, perlu ada praktek de-kondisi (di semua aspek tubuh) sebagai upaya nyata proses diferensiasi diri, sebagaimana Ra Uru Hu (founder Human Design) sampaikan. Karena memang itulah tujuan dari mekanisme Human Design, agar manusia kembali menyadari keunikan dan kekuatan dirinya, yang berbeda dengan yang lainnya.
Perjalanan #DekondisiDiri melalui Self Healing dan Purifikasi Diriku, tidak ku pungkiri sangat terbantu dengan menggunakan tools Human Design, Gene Key dan Astrologi. Dalam hal ini, aku semakin terpanggil dan passionate untuk menguasai Human Design dan Gene Key lebih dalam, serta semakin bersuka cita dalam membagikan setiap hasil discovery (manifestasi Channel 29-46) kepada yang lainnya sebagai wujud Pelayanan.
Dedikasi #DekondisiDiri Secara Holistik
Di tahun 2020, aku menyadari ada bagian dari diriku yang sedang ‘jauh’ dari yang semestinya. Missing link yang aku rasakan dan tidak lagi aku bisa berlari menghindarinya. Hingga akhir tahun 2021, rasa itu semakin menjelma. Ada suara di kedalaman diriku yang memanggil-manggil untuk kembali dirawat sepenuhnya, supaya aku bisa keluar dari lubang derita yang sama dan sepenuhnya menghidupi Fitrah yang ditetapkan oleh Sang Pencipta.
Alchemizing Pain & Challenge Into Unique Gift
Menyulap setiap luka, tantangan dan hal-hal yang seringkali terasa tidak nyaman dan menyenangkan menjadi sesuatu yang BERNILAI, adalah anugerah luar biasa yang dikaruniakan pada dan melalui diriku.
Sekarang, aku tidak lagi terjebak dalam kubangan tantangan atau duka yang mendalam, tidak juga melihat perjalanan kehidupan sebagai kumpulan gagal atau sukses, salah atau benar, hitam atau putih. Melainkan, setiap peristiwa yang sedang dihadirkan di hidupku merupakan Gerbang untuk aku berpartisipasi nyata secara utuh dalam rangka #TransformasiHidup dan menuju Pencerahan Spiritual yang lebih mendalam.
Itu mengapa, aku semakin passionate menggunakan Human Design dan Gene Key sebagai ‘peta harta karun’ yang tidak memiliki ujung. Dengan ini, aku betul-betuk semakin terarah dan juga merdeka untuk menyulap a.k.a melampaui dan mentransformasi shadow (luka dan tantangan) menjadi sesuatu yang Bernilai Tinggi, baik dalam kehidupan personal, keluarga hingga bisnis.
Karena, itulah tujuan tinggi dibalik setiap layer shadow, yang mengajak manusia untuk BERSEDIA DAN BERANI melihat sesuatu yang lebih besar dibaliknya.
Dan karena itu, aku juga bisa menunjukkan padamu bagaimana caranya serta mendukung perjalananmu kesana.
Tidak terelakkan lagi bagiku, dengan menggunakan tools Human Design dan atau Gene Key sebagai panduan manual sebagai alat ukur #TransformasiDiri adalah sangat BERGUNA DAN POWERFUL. Karena, fokus perjalananku menjadi lebih terarah karena tools tersebut bisa menjadi koridor yang sangat objektif yang zero manipulasi dan intervensi.
Riil dalam perjalananku pribadi bahwa, ketika aku semakin dalam memulihkan diri dari aneka luka, dan aku gunakan tools Human Design serta Gene Key untuk eksplorasi diri, aku merasa tervalidasi dan kepercayaan diriku menyala kembali. Aku semakin mengenali karunia bakat dan potensi yang ada dalam diri yang sangat berharga, dan gairah semangat hidupku menyala kembali untuk bisa sepenuhnya menghidupi hidupku yang telah dirancang Sang Pencipta dengan sebegitu indah, spesifik, unik dan mulianya. Tidak ada lagi alasan bagiku untuk kembali merasa tidak layak, tidak berharga dan meragukan diri.
Maka dari itu, melalui setiap temuan serta progres nyata pada diriku dalam membadankan Desain Fitrah / Otentik dan menjalani misi hidup dengan utuh maksimal, juga dari berbagai pengalaman nyata orang-orang yang aku pandu, aku semakin mantap mendedikasikan diriku untuk mengedukasi dan memandu siapapun menggunakan tools ini —sebagaimana hal ini terasa sangat SELARAS dengan respon sakralku serta fitrah Misi Tertinggi Jiwaku di bumi ini— dalam wadah/ ruang yang aku bangun yaitu #HarmoniDiri.
Riil dalam perjalananku pribadi bahwa, ketika aku semakin dalam memulihkan diri dari aneka luka, dan aku gunakan tools Human Design serta Gene Key untuk eksplorasi diri, aku merasa tervalidasi dan kepercayaan diriku menyala kembali. Aku semakin mengenali karunia bakat dan potensi yang ada dalam diri yang sangat berharga, dan gairah semangat hidupku menyala kembali untuk bisa sepenuhnya menghidupi hidupku yang telah dirancang Sang Pencipta dengan sebegitu indah, spesifik, unik dan mulianya. Tidak ada lagi alasan bagiku untuk kembali merasa tidak layak, tidak berharga dan meragukan diri.
Maka dari itu, melalui setiap temuan serta progres nyata pada diriku dalam membadankan Desain Fitrah / Otentik dan menjalani misi hidup dengan utuh maksimal, juga dari berbagai pengalaman nyata orang-orang yang aku pandu, aku semakin mantap mendedikasikan diriku untuk mengedukasi dan memandu siapapun menggunakan tools ini —sebagaimana hal ini terasa sangat SELARAS dengan respon sakralku serta fitrah Misi Tertinggi Jiwaku di bumi ini— dalam wadah/ ruang yang aku bangun yaitu #HarmoniDiri.
Gairah Hidup Kembali Menyala
Hal ini menunjukkan bahwa betapa setiap individu manusia dirancang dengan suatu potensi, misi, tujuan bahkan aspek luka yang sangat UNIK, SPESIFIK dan BERBEDA. Tidak terelakkan lagi bagiku, dengan menggunakan tools Human Design dan atau Gene Key sebagai panduan manual sebagai alat ukur #TransformasiDiri adalah sangat BERGUNA DAN POWERFUL. Karena, fokus perjalananku menjadi lebih terarah karena tools tersebut bisa menjadi koridor yang sangat objektif yang zero manipulasi dan intervensi.
Perjalanan Seumur Hidup
Perjalanan transformasi hidup untuk menuju #HarmoniDiri yang menyeluruh dengan terus mendedikasikan diri secara penuh melalui praktek #DekondisiDiri holistik adalah perjalanan sepanjang hidup dan bukanlah kompetisi. Dan, ketika kamu semakin mengenali dirimu, menghidupi Otentiknya dirimu dengan maksimal, menjadi suatu wujud kontribusi nyata kamu dalam transformasi peradaban dunia yang lebih baik. Karena, Hidupmu adalah duniamu.
Selamat terus berjalan dan Percaya setiap prosesmu, ya!
GOD here to Love You and You Exist to Be Loved.